Selasa, 17 Juli 2018

Pantai Batukaras : Surga Peselancar Internasional


Biru Laut Batukaras (Sumber foto : Instagram @akhsanrahmana15)


Bali Kecil. Itulah julukan Pantai Batukaras di kalangan wisatawan. Julukan itu tidaklah salah. Meskipun tidak seramai Pantai Pangandaran, Batukaras menawarkan keistimewaan lain yang bahkan tidak dapat Sahabat Traveler temukan di sepanjang garis pantai Kabupaten Pangandaran. Wah...apa kah itu?
            Karakteristik perairan Batukaras memiliki dua sisi. Di satu sisi sangat ramah bagi wisatawan yang ingin memanjakan diri di pantai dengan berenang, namun di samping itu ombak yang berdebur indah di pantai ini cukup kuat menarik perhatian peselancar dunia. Sepanjang hari, dari pagi hingga sore, Batukaras selalu menampakkan pemandangan turis-turis asing maupun lokal yang menyandang papan surfing di bawah pancaran sinar matahari tropis.
Peta Rute Menuju Pantai Batukaras (https://ardhalubis.wordpress.com)


Ketua Tim Percepatan Pengembangan Wisata Bahari Kemenpar, Indroyono Soesilo, mengatakan bahwa Indonesia memiliki hampir seribu spot surfing dan memiliki ombak terbaik di belahan bumi. Bahkan pada tahun 2018 akan diadakan Kompetisi Selancar Tingkat Regional yang berlokasi di 10 spot selancar andalan Indonesia di Kepulauan Mentawai, Pesisir Barat, Nias Selatan, Pacitan, Canggu-Bali, Keramas-Bali, Maluk, Dompu, Rote, dan Batukaras. 
(Dokumentasi Pribadi)

Menurut situs www.wannasurf.com, ombak di Pantai Batu Karas cocok untuk kelas pemula dan menengah serta memperoleh rating 3.5 dari 5 bintang. Istimewanya, pantai ini memiliki sebuah teluk kecil sehingga peselancar tidak perlu repot mendayung terlalu jauh menuju titik awal gelombang. Oleh karena itu, tidaklah heran bila hampir setiap tahun Batukaras menjadi tuan rumah surfing competition, baik berskala nasional maupun internasional.
Pantai Batukaras tidak hanya terbuka untuk peselancar profesional, namun juga bagi pemula. Di sini, Sahabat Traveler dapat menyewa perlengkapan berselancar dan tersedia instruktur berpengalaman yang akan mengajarkan para pemula. Lalu, dimanakah spot favorit para peselancar Batukaras?
1.  Bulak Pendak
Bulak Pendak ditujukan bagi para peselancar profesional karena memiliki gelombang yang tinggi dan panjang. Untuk mencapai lokasi ini, peselancar harus menyewa perahu terlebih dahulu.
2.  Legok Pari
Spot selancar Legok Pari cocok untuk peselancar pemula. Tempat ini paling populer di Batukaras karena cukup aman dan ombaknya yang tidak begitu tinggi.
3.  Karang / Reef
Spot selancar ini hanya bisa dilakukan ketika air laut sedang pasang.

Selain spot surfing, Pantai Batu Karas juga cocok bagi Sahabat Traveler yang ingin menikmati wisata bahari lainnya seperti beratraksi dengan jet ski, banana boat, wisata kuliner pantai, melihat aktivitas nelayan,hiking, dan camping.
Bermandikan Cahaya (Dokumentasi Pribadi)

Bagi Sahabat Traveler yang hobi hiking dan camping disarankan untuk mengunjungi Batu Nunggul, yaitu sebuah pantai kecil yang terletak di balik bukit Pantai Batukaras blok Legok Pari. Walaupun Pantai Batukaras sedang ramai pengunjung, terutama pada momen liburan, lebaran, dan munggahan, Batu Nunggul sepi dari hiruk-pikuk. Jadi, sangat pas bagi Sahabat Traveler yang mendambakan ketenangan di objek wisata.
Lokasi ini telah dikenal publik secara luas, terutama karena media sosial, sejak akhir tahun 2016. Batu Nunggul dapat ditempuh kurang lebih 15 menit berjalan kaki dari Pantai Batukaras blok Legok Pari.
Pada tahun 2017, di Batu Nunggul terdapat spot-spot fotografi buatan yang berkonsep “kekinian”, seperti Sodong Beca, Batu Lope, dan Ranggon Poto. Namun sayang, spot selfie ini hanya hits seumur jagung. Sejak awal 2018, tempat ini seakan mulai "terlupakan" dan kondisinya kembali ke semula : wild.
Jalan Setapak Menuju Batununggul
Hei, jangan kecewa dulu. Wild bukan berarti tidak kekinian. Justru, secara alamiah Batu Nunggul menyajikan panorama Instagramable dengan gugusan karang-karang kokoh, kebun kelapa bermandikan cahaya matahari, dan rerimbunan pepohonan yang menjadikan tepian pantai begitu hijau nan sejuk. 
 
Pulau Karang di Batununggul (Dokumentasi Pribadi)
Di tempat inilah Sahabat Traveler dapat membuka tenda, berayun manja di atas hammock, atau sekadar bersantai sejenak di atas hamparan pasir. Namun ingat, di pantai ini dilarang berenang karena berarus kuat dan berombak ganas. Sahabat Traveler yang ingin berkemah di sini disarankan untuk membawa persediaan air tawar dan bekal secukupnya karena di lokasi ini tidak ada warung.

Seperti di objek wisata populer lainnya, di sekitar pantai tersedia banyak hotel maupun homestay dengan tarif yang bervariasi. Sejumlah hotel juga menawarkan cottage dan bungalow dengan bermacam konsep, dari gaya modern hingga tradisional.
Sasak Gantung, Salah Satu Akses Menuju Batukaras (Instagram @dani_emmert)

Berikut ini merupakan daftar harga tiket masuk Pantai Batukaras terbaru (Perda No. 3 Tahun 2016 tentang Retribusi Tempat Rekreasi)* Harga di bawah ini sudah termasuk tiket wisata, asuransi, sampah, dan parkir kendaraan.


  •  Pejalan Kaki      : Rp 6.000,-
    Sepeda Motor    : Rp 14.000,-
    Jeep/Sedan        : Rp 37.500,-
    Minibus Kecil      : Rp 65.000,-
    Bus Kecil            : Rp 126.000,-
    Bus Sedang       : Rp 188.000,-
    Bus Besar          : Rp 310.000,-
*Harga dapat berubah sewaktu-waktu dan tanpa pemberitahuan sebelumnya
            Daftar harga sewa wahana wisata :
1.    Sewa Papan Surfing           : Mulai Rp 75.000/hari
2.    Instruktur Surfing                : Rp 150.000-200.000/jam
3.    Banana Boat                       : Rp 50.000/orang
4.    Uvo                                     : Rp 75.000/orang
5.    Gladiator                             : Rp 75.000/orang
6.    Aquagaed                           : Rp 75.000/orang

Fasilitas Objek Wisata Pantai Batukaras :

1.    Hotel/homestay/losmen
6.    Lifeguards
2.    Rumah makan, cafe
7.    Souvenir outlet
3.    Mushola
8.    Pelelangan ikan
4.    Toilet & tempat bilas
9.    Sewa wahana wisata
5.    Pusat Informasi Turis
10.    Camping ground

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar